Sepatu Hak Tinggi = Seksi?

• Cone, yaitu high heels yang berbentuk seperti cone esm krim yang haknya dari atas ke bawah berbentuk  melebar ke mengecil.

• Stilleto, yaitu sepatu wanita yang bentuk hak-nya tipis dan runcing. Tinggi hak pada sepatu ini, yaitu  10 cm samapi 17 cm. Pengguna yang bertubuh besar sangat tidak disarankan untuk menggunakan sepatu ini karena berbahaya risiko cedera akan lebih tinggi.

• Wedge, yaitu sepatu yang solnya tebal dan heels-nya nyaman ditumit.

• Platform, yaitu sepatu yang memiliki hak di bagian depan dan belakangnya sehingga berapapun tinggi hak, tidak akan membuat kaki cepat pegal karena kaki penggunanya tidak akan sangat tertekuk seperti jika menggunalan sepatu jenis stiletto.

• Gladiator, yaitu jenis high heels yang bentuk atasnya bertali-tali yang dapat membuat kaki penggunanya tetap pada posisi yang benar ketika melangkah. Talinya pun melilit kaki hingga ke atas mata kaki.

• Clogs, yaitu high heels yang terbuat dari kayu dengan bagian depan jari sampai punggung kaki yang tertutup, namun bagian belakang kaki atau tumitnya terbuka.

• Dapat membuat penggunanya terlihat lebih tinggi.

• Kaki penggunanya akan terlihat lebih panjang.

• Dapat membantu pengguna yang bertubuh pendek untuk bisa menggunakan pakaian yang memiliki panjang lebih dari tinggi penggunanya sehingga tidak tampak kepanjangan

• Membuat jari kaki telihat lebih pendek

• Dapat membantu postur penggunanya agar terlihat lebih tegak dan mengubah gaya berjalannya.

• Dapat menimbulkan rasa sakit pada kaki. Selain itu juga, dapat menimbulkan rasa sakit pada leher dan bahu sehingga penggunanya akan merasa mudah pusing dan lelah.

• Jika kaki penggunanya keseleo ketika menggunakan high heels, cedera paling parah dari kejadian tersebut adalah patah tulang kaki.

• Betis penggunanya akan terlihat kaku. Otot lutut akan mengeras karena adanya tekanan pada cartilage (tulan rawan) secara terus menerus.

• Kelainan bentuk kaki, keadaan cacat pada kaki. Selain daripada itu, pengguna akan mengalami cacat dan pembengkokan tulang punggung.

• Bengkak pada ibu jari kaki yang bisa menjadi radang.

• Dapat menyebabkan penyakit kejiwaan, yaitu skizofrenia yang mengakibatkan terganggunya kemampuan berfikir seseorang.

• Memperpendek langkah penggunanya sehingga menyulitkan penggunanya jika menemui suatu keadaan saat dia harus menggunakan kakinya untuk berlari.

• Gangguan kesehatan pada rongga panggul yang dapat mengakibatkan mandul dan siklus haid yang tidak teratur.

• Otot kaki akan bermasalah. Otot belakang kaki yang terkontraksi secara terus menerus akan mengakibatkan varises karena adanya tekanan pada pembuluh darah kaki

• Wanita yang sering menggunakan high heels akan lebih sering mengalami masalah pada tulang sendi lutut (arthritis). Gejalanya yaitu adanya rasa kaku dan nyeri di persendian lutut, paha, dan tulang panggul. Hal ini berdasarkan penelitian yang telah dilakukan American Academy of Orthopaedic Surgeon.

Apa Sih Sepatu Wedges Itu?

• Dengan menggunakan sepatu jenis ini, tinggi tubuh pengguna akan terlihat lebih jangkung.

• Memudahkan pengguna untuk berjalan sepanjang hari

• Mudah dipakai untuk berlari kecil mengejar bus atau kereta, namun ingat bukan untuk dipakai lari maraton.

• Eye-cathcing, karena dengan menggunakannya para pengguna akan telihat lebih keren dan fashionable.

• Sepatu wedges cocok digunakan baik saat memakai rok pendek maupun panjang (gaun).

• Dengan menggunakan sepatu wedges, pergelangan kaki pengguna yang besar akan terlihat lebih kecil.

• Rok pendek
• Rok panjang
• Rok yang melebar (Flowing skirt)
• Pakaian bergaya bohemian
• Baju berbahan tipis dan keras (kaku)
• Jeans bergaya "cutbray" atau melebar di bagian bawahnya.
• Wrap dress atau gaun pendek kasual

• Rok yang menyempit di bagian bawah (pencil skirt)
• Celana model mengepas di badan dan celana bentuk lurus.
• Celana tiga perempat (capris) atau “sontog”